• About
  • Contact Us
Sunday, May 18, 2025
Detik Bisnis
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Peristiwa
  • Event
  • Kuliner
  • Fashion
  • Edukasi
  • Beauty
  • Digital
  • Pertanian
  • Lainnya
    • Living
    • Kriya
    • Health
    • Hobi
    • Jasa
  • Kolom
    • Profil
    • Story
    • Pakar
    • Opini
    • Editorial
  • Home
  • Peristiwa
  • Event
  • Kuliner
  • Fashion
  • Edukasi
  • Beauty
  • Digital
  • Pertanian
  • Lainnya
    • Living
    • Kriya
    • Health
    • Hobi
    • Jasa
  • Kolom
    • Profil
    • Story
    • Pakar
    • Opini
    • Editorial
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result

Manusia Tetap Jadi Pilar Penting di Tengah Gempuran Otomatisasi Proses Bisnis

Peran Manusia Tetap Esensial dalam BPO Indonesia di Era Otomatisasi

National Office by National Office
April 25, 2025
in Pakar
Reading Time: 2 mins read
0
Home Pakar
0
SHARES
2
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on LinkedinShare on Whatsapp

Jakarta, DetikBisnis.com – Otomatisasi semakin menjadi andalan banyak perusahaan untuk meningkatkan efisiensi operasional. Di sektor Business Process Outsourcing (BPO), ekspektasi terhadap transformasi digital semakin tinggi. Namun di Indonesia, kompleksitas lokal membuat otomatisasi total sulit diwujudkan. Terdapat lima faktor utama yang memperlihatkan pentingnya tetap melibatkan peran manusia.

Pertama, regulasi di Indonesia yang kerap berubah dan penuh nuansa interpretatif menjadikan proses yang terkait hukum, perpajakan, dan perizinan sulit diotomatisasi sepenuhnya. Sistem otomatis sering kali tak mampu menangani kebutuhan adaptif terhadap peraturan yang ambigu.

READ ALSO

Melindungi Ojol dan Gig Economy: Pelajaran Internasional dan Kebutuhan Regulasi Baru di Indonesia

Pakar Ekonomi UNAIR Tanggapi Program Paket Ekonomi dan Satgas PHK

Kedua, masih adanya kesenjangan digital antar wilayah. Walau akses internet terus meningkat, penetrasi belum merata. Menurut APJII akhir 2024, penetrasi internet nasional baru mencapai 73,7%, menyulitkan penerapan otomatisasi berbasis cloud di wilayah terpencil.

Ketiga, interaksi manusia tetap esensial dalam layanan pelanggan. Studi Contact Center World mencatat tingkat kepuasan pelanggan 15% lebih tinggi saat dilayani manusia. Dalam masyarakat Indonesia yang multikultural, empati dan pemahaman konteks sosial sangat dibutuhkan, terutama untuk masalah pelanggan yang kompleks.

Keempat, sejumlah layanan BPO membutuhkan keahlian spesifik yang sulit dikodifikasi. Misalnya analisis risiko atau strategi rantai pasok. Survei Korn Ferry menunjukkan bahwa kebutuhan akan talenta spesialis justru meningkat seiring otomatisasi, mengindikasikan peran manusia kini lebih strategis.

Kelima, proses transformasi digital sering terhambat oleh resistensi internal dan tantangan teknis. Banyak inisiatif otomatisasi gagal karena kurangnya edukasi, perencanaan, dan adaptasi sistem antar perusahaan yang berbeda tingkat kematangannya.

Daripada menggantikan peran manusia, pendekatan yang lebih realistis adalah augmentasi—memanfaatkan teknologi untuk mendukung pekerjaan manusia, bukan mengeliminasi. Otomatisasi sebaiknya difokuskan pada tugas berulang, sementara tenaga kerja mengerjakan hal strategis, kreatif, dan yang memerlukan intuisi.

Deloitte mencatat tren baru di mana perusahaan memilih proses-proses yang tepat untuk diotomatisasi, sambil memperkuat fungsi manusia di sektor yang tidak bisa digantikan mesin. Di Indonesia, kesuksesan BPO di masa depan akan bergantung pada kemampuan menggabungkan kecanggihan teknologi dan fleksibilitas sumber daya manusia.

Singkatnya, BPO di Indonesia butuh strategi kolaboratif: mengotomatisasi dengan bijak sambil tetap memberdayakan manusia sebagai fondasi utama kualitas layanan.


Informasi Pakar: Wijantini, Pemerhati Kesulitan Keuangan, Prasetya Mulya Business School

Tags: Bisnis ProsesDigitalisasi UMKMEfesiensi BisnisPakar BisnisPrasetya Mulya

Related Posts

Melindungi Ojol dan Gig Economy: Pelajaran Internasional dan Kebutuhan Regulasi Baru di Indonesia
Pakar

Melindungi Ojol dan Gig Economy: Pelajaran Internasional dan Kebutuhan Regulasi Baru di Indonesia

April 27, 2025
1
Pakar Ekonomi UNAIR Tanggapi Program Paket Ekonomi dan Satgas PHK
Pakar

Pakar Ekonomi UNAIR Tanggapi Program Paket Ekonomi dan Satgas PHK

April 26, 2025
2
Duck Syndrome di Kalangan Kelas Menengah: Pakar IPB Soroti Tekanan Sosial dan Finansial yang Terpendam
Pakar

Duck Syndrome di Kalangan Kelas Menengah: Pakar IPB Soroti Tekanan Sosial dan Finansial yang Terpendam

April 24, 2025
8
Bisnis Skincare Tak Harus Bergantung pada Influencer, Menurut Pakar Ini Strategi Efektifnya
Pakar

Bisnis Skincare Tak Harus Bergantung pada Influencer, Menurut Pakar Ini Strategi Efektifnya

April 23, 2025
1
Rupiah Melemah Terus, Pakar Unair Soroti Tanggung Jawab Pemerintah dan BI
Pakar

Rupiah Melemah Terus, Pakar Unair Soroti Tanggung Jawab Pemerintah dan BI

April 22, 2025
30
Emas Naik Terus, Masih Layak Dibeli? Ini Pandangan Pakar
Pakar

Emas Naik Terus, Masih Layak Dibeli? Ini Pandangan Pakar

April 22, 2025
2
Next Post
ALLFood Indonesia 2025: Pameran Internasional Produk Kuliner dan Horeca

ALLFood Indonesia 2025: Pameran Internasional Produk Kuliner dan Horeca

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Popular

  • MemoriBox.ID Hadir di Singaraja: Mahasiswa Polbangtan Ubah Hobi Fotografi Jadi Bisnis Kreatif

    MemoriBox.ID Hadir di Singaraja: Mahasiswa Polbangtan Ubah Hobi Fotografi Jadi Bisnis Kreatif

    9 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Indonesia Tampilkan Harmoni Alam, Budaya, dan Teknologi di World Expo 2025 Osaka

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Terbang dari Bali ke Australia Kini Lebih Terjangkau dengan Peluncuran Rute Baru

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rupiah Melemah Terus, Pakar Unair Soroti Tanggung Jawab Pemerintah dan BI

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • DKN KMHDI 2025 Resmi Dimulai di Denpasar, Dorong Wirausaha Muda untuk Indonesia Emas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Popular Tag

artificial intelligence Bisnis Camilan brand lokal BRI Cafe Kekinian Coffee Shop Digital Digitalisasi UMKM Ekonomi Global ekspor Event Jakarta Expo Food Festival Hari Kartini Industri Fesyen investasi Kebijakan Ekonomi Konflik AS China Koperasi Kopi Kredit Bank Kuliner Lokal Kuliner Sehat Opini Mahasiswa Pakar Ekonomi Pemberdayaan Ekonomi Pertanian Berkelanjutan Produk Lokal Shopee Snack startup tarif Tarif Impor AS trump UMKM UMKM Bogor UMKM Digital UMKM Indonesia UMKM Jakarta UMKM Kuliner UMKM Malang UMKM Perempuan UMKM Semarang UMKM Yogyakarta Usaha Rumahan

About

Detik Bisnis adalah portal berita yang menyajikan informasi terkini seputar bisnis, ekonomi, dan keuangan. Kami berkomitmen untuk memberikan analisis mendalam dan berita terpercaya guna membantu pengambilan keputusan yang lebih baik.

Follow us

Categories

  • Beauty
  • Digital
  • Editorial
  • Edukasi
  • Ekonomi
  • Event
  • Fashion
  • Health
  • Hobi
  • Investasi
  • Jasa
  • Korporasi
  • Kriya
  • Kuliner
  • Living
  • Opini
  • Pakar
  • Peristiwa
  • Pertanian
  • Profil
  • Startup
  • Story
  • Teknologi
  • UMKM

Recent Posts

  • Bali Nature Tembus Pasar Global, UMKM Bali Ini Sukses Ekspor Berkat Sentuhan BRI
  • UMKM Kreatif Bisa Tembus Pasar yang Lebih Luas dengan Identitas Usaha dan Literasi Keuangan
  • Bogor Food Festival 2025 Hadirkan 30 UMKM, Kuliner Legendaris Jadi Magnet Pengunjung
  • Puding Kelapa Valeeqa, Segarnya UMKM Bogor yang Bisa Dipesan Online
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

© 2025 Detik Bisnis - Warta UMKM Naik Kelas.

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Event
  • Kuliner
  • Fashion
  • Edukasi
  • Beauty
  • Digital
  • Pertanian
  • Lainnya
    • Living
    • Kriya
    • Health
    • Hobi
    • Jasa
  • Kolom
    • Profil
    • Story
    • Pakar
    • Opini
    • Editorial

© 2025 Detik Bisnis - Warta UMKM Naik Kelas.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In